Halo, Teman-teman
Mulai 1 Januari 2019, pil aborsi akan tersedia secara legal di Irlandia melalui dokter umum.
Kapal aborsi Women on Waves pertama kali mengunjungi Irlandia pada 2001 dan Women on Web sudah memfasilitasi pil aborsi aman kepada perempuan yang tinggal di Irlandia sejak 2006.
Sejak 2014, kami melakukan kampanye bersama anggota parlementer Ruth Coppinger dan organisasi hak perempuan ROSA dan kami—dengan bangga—bisa menyediakan data ilmiah tentang jumlah perempuan di Irlandia yang menggunakan pil aborsi. Data itu membantu politisi Irlandia dalam pengambilan keputusan terkait pelegalan aborsi di Irlandia.
Juga, pada 2018, kami mengembangkan inovasi kampanye dan strategi yang memengaruhi opinik publik sehingga bisa memantik perubahan kebijakan dan hukum. Hanya ketika pil aborsi menjadi mudah diakses tanpa batasan, semua perempuan—termasuk paling rentan dengan situasi sosial ekonomi yang menyulitkan, kekerasan domestik, kesehatan fisik dan mental sehingga membatasi pergerakan, dan perempuan tanpa dokumen—akan dapat mengakses layanan kesehatan yang sangat dibutuhkan. Dan, selama ini merupakan situasi riil di mana pun, Women on Web akan terus memfasilitasi akses aborsi aman dengan pil.
Jadi, mari kita lihat kembali sorotan selama 2018.
- Atas undangan organisasi perempuan di Irlandia Utara, Women on Waves menyediakan pil aborsi untuk pertama kalinya dengan menggunakan robot aborsi di Irlandia Utara. Aborsi robot ini menjadi sorotan di halaman utama media.
- Atas undangan organisasi hak perempuan Korea, kami mengunjungi Seoul di Korea Selatan untuk kampanye aborsi ilegal pada Juni dan berkolaborasi dalam protes pil aborsi pada Agustus ketika 125 perempuan menelan pil aborsi sebagai bentuk menentang hukum aborsi terbatas di Korea Selatan.
- Kami melaksanakan sesi pelatihan selama 5 hari terkait aborsi medis, layanan pascaaborsi, kontrasepsi, dan aspek hak asasi manusia dalam aborsi aman kepada 40 partisipan yang terdiri dari perempuan, pekerja komunitas, perawat, bidan, apoteker, dan dokter di selatan Kivu , Republik Demokrasi Kongo.
- Helpdesk Women on Web menjawab lebih dari 120.000 surat elektronik (email) dari perempuan di seluruh dunia dalam 17 bahasa.
- Women on Web menyediakan hampir 10.000 resep elektronik untuk kontrasepsi darurat Elle-One kepada perempuan Polandia secara gratis selama 2018! Sejak Agustus 2017, Polandia merupakan satu-satunya negara di wilayah Eropa yang mensyaratkan resep untuk kontrasepsi darurat.
- YouTube menghapus kanal video Women on Waves dan Women on Web sebanyak 3 kali tahun ini. Kedua kanal itu berisi animasi dengan informasi yang bisa menyelamatkan nyawa tentang cara aman dan efektif melakukan aborsi dengan obat-obatan. Beberapa animasi juga bisa ditonton melalui dokumenter Vessel. Setelah Bits of Freedom mengeluarkan siaran pers yang mengambil perhatian media dan kontak internal dengan Google, YouTube tidak menurunkan akun kami lagi.
- Kasus pengadilan banding terhadap Pemerintah Belanda untuk menghalangi akses Mifepristone dalam resep dari dokter umum di farmasi diinisiasi oleh Women on Waves, Bureau Clara Wichmann dan kelompok dokter umum Belanda. Bersama dengan Bovengrondse, kami melakukan aksi di depan pengadilan. Hasil keputusan diharapkan akan diumumkan pada Februari 2019.
- Beberapa artikel penelitian ilmiah tentang Women on Web dipublikasikan selama tahun ini telah menunjukkan dampaknya.
- Studi baru tentang data Women on Web diterbitkan dalam BMJ menunjukkan bahwa hukum aborsi terbatas di Irlandia Utara membahayakan.
- Studi berisi wawancara mendalam tentang alasan perempuan dari Amerika Serikat mencari pil aborsi secara online (dalam jaringan).
- Pada 23 Januari, BMJ mempublikasikan penelitian tentang penggunaan pil aborsi yang didapat melalui Women on Web oleh perempuan yang tinggal di Isle of Man. Pada 30 Januari, artikel itu disirkulasi kepada MHK untuk memberikan informasi latar belakang sebelum pengambilan suara rancangan undang-undang baru terkait pembolehan aborsi sampai 14 minggu. Undang-undang ini lolos dalam House of Keys. Pada 7 November, undang-undang ini mendapat dukungan secara anonim dari anggota Tynwald. Undang-undang Reformasi Aborsi 2017 diberikan kepada Lieutenant Governor for Royal Assent. Ketika diterima oleh Royal Assent, the Council of Ministers akan mengumumkan tanggal pemberlakuannya.
- Kami juga menjadi bagian dari tim penulis Gibraltar Abortion Command Paper.
- Women on Web dan Women on Waves menjadi salah satu dari 20 saksi ahli yang memberikan testimonial dalam Rapat Dengar di Mahkamah Konstitusi di Brasil. Pengadilan akan mempertimbangkan apakah pembatasan hukum aborsi melanggar perlindungan konstitusional. Kasus ADPF diajukan oleh Socialism and Freedom Party bersama Anis-Institute of Bioethics, Human Rights and Gender. Anda bisa membaca testimonialnya di sini.
- Pada Februari 2018, kami menyerahkan konsultasi kepada Komisi Reformasi Hukum Queensland terkait tinjauan ulang hukum terminasi kehamilan di Australia. Kami turut mengikutsertakan informasi tentang lebih dari 254 perempuan dari Queensland meminta layanan pil aborsi kepada Women on Web selama 2015–2017. Pada Oktober, parlemen Queensland memutuskan—dengan pengambilan suara—untuk melegalisasi aborsi.
- Women on Waves dan the Sisterhood Network bersama melakukan perlawanan terhadap usaha pembatasan aborsi di Polandia melalui Constitutional Tribunal.
- Robot aborsi berpartisipasi dalam pementasan BACHANTKI yang disutradarai oleh Maja Kleczewska dan CHOTKOWSKI Lukasz di Polish Theatre Powszechny di Warsawa. Berita ini diliput oleh beberapa media di Polandia.
Jadi, harapan kami menjelang Tahun Baru 2019 adalah kami akan terus menunjukkan tantangan terhadap layanan aborsi aman, mengkatalisasi kebijakan, dan mengubah hukum yang bisa memberantas hambatan, dan terus membuka peluang untuk akses aborsi di seluruh dunia. Dan, dengan dukungan Anda, kami benar-benar bisa melakukannya! (Silakan klik di sini untuk melakukan donasi untuk Women on Waves atau Women on Web).
Terima kasih banyak!
Mewakili semua orang yang bekerja dengan Women on Waves dan Women on Web dan semua perempuan dari seluruh dunia
Ingin mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan selama proses aborsi. Saya menggunakan pil pada 24 Oktober dan baru mengalami menstruasi. Saya sangat senang ketika tahu bahwa waktu yang membuat saya stres sudah selesai dan tubuh saya sudah membaik, membuat saya lebih mudah untuk merasakan apa yang sudah terjadi. Sejujurnya, tidak tahu bagaimana kami bisa berterima kasih terhadap layanan Anda ketika kami tidak perlu mengalami perjalanan traumatis dan mahal dari Irlandia ke Inggris, ini malah bisa membuat semuanya menjadi jauh lebih mudah. Ini membuat saya tahu bahwa dengan menggunakan pil di rumah saya sendiri yang nyaman dan tidak perlu khawatir dengan perjalanan kembali ke rumah dan lain-lain. Ini merupakan layanan yang sangat baik; Anda sudah menyediakannya kepada banyak perempuan dan saya tidak pernah bisa cukup berterima kasih.
Terima kasih banyak Women on Web yang sudah membantu saya untuk urusan ini. Ini benar-benar bantuan besar terhadap masalah saya. Saya tidak tahu awalnya harus ngapain ketika tahu bahwa saya hamil. Terima kasih banyak untuk kebaikan Anda menmbantu banyak perempuan seperti saya yang mengalami kekerasan dan perkosaan. Saya akan menunggu obatnya untuk datang di pintu rumah saya. Sekali lagi, terima kasih.
Terima kasih untuk menciptakan ruang aman dan bebas nilai kepada saya. Ini sangat berarti, lebih berarti dari yang Anda bayangkan dan punya efek yang sama dengan menyelematkan satu nyawa orang.
Kehamilan saya bukan merupakan hasil dari aksi saya sendiri dan saya lega dengan layanan ini. Saya sekarang bisa membangun kehidupan lagi dan mulai bergerak dari kejadian penuh luka parah. Saya nggak pernah merasa percaya dengan aborsi sampai saya sendiri ada dalam keadaan yang memerlukannya.